'Sister Hong Lombok' Depresi gegara Hujatan dan Ancaman Dibunuh

4 hours ago 3

Jakarta, CNN Indonesia --

Perias alias make up artist (MUA) berhijab yang disebut sebagai Sister Hong Lombok mengaku depresi dan mendapatkan berbagai ancaman termasuk pembunuhan, setelah dirinya viral di media sosial.

Perias yang dikenal sebagai Dea Lipa dan bernama asli Deni Apriadi Rahman ini sebelumnya viral di media sosial karena pria tersebut mengenakan jilbab dalam kesehariannya, termasuk saat bekerja sebagai MUA.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Semenjak dirinya viral dan identitas aslinya terbongkar, Deni mengaku mendapatkan berbagai cacian dan hujatan dari netizen hingga dirinya depresi. Bahkan ia menyebut sempat berusaha mengakhiri hidupnya.

"Sejak viral, saya mengalami tekanan yang sangat berat. Bahkan beberapa kali saya sempat kehilangan kendali dan mengalami pikiran-pikiran berbahaya terhadap diri sendiri," ujarnya dalam konferensi pers yang dikutip dari detikBali, Minggu (16/11).

"Saya menerima ribuan komentar berisi cacian dan hinaan. Saya bahkan mendapat teror seperti ancaman pembunuhan," katanya.

Padahal, ia menilai banyak tuduhan yang datang padanya tidak benar. Misalnya, dirinya disebut memakai mukena saat di masjid, bertunangan dengan lelaki, hingga mengidap sakit HIV/AIDS.

"Banyak narasi yang disebarkan tidak sesuai dengan kenyataan, bahkan menuduh saya sebagai kaum Sodom, Sister Hong dari Lombok," kata Deni.

"Terkait tuduhan bahwa saya pernah bertunangan, memiliki hubungan dengan laki-laki, atau melakukan hal-hal di luar batas, semuanya tidak benar," tegasnya.

Ia juga membantah menggunakan hijab untuk tujuan menipu atau melecehkan. Deni beralasan menggunakan pakaian wanita dan hijab sebagai bentuk ekspresi pribadi yang sudah ia sukai sejak lama.

"Itu adalah bentuk ekspresi diri saya yang lahir dari kekaguman. Saya menyadari bahwa saya memang pernah menggunakan jilbab. Bagi saya, jilbab itu simbol kecantikan, kelembutan, dan kehormatan," terangnya.

Identitas asli Deni terbongkar setelah akun Facebook @Diana_Arkayanti mengunggah foto pada Kamis (6/11). Unggahan tersebut telah dilihat sebanyak puluhan ribu kali, mendapatkan lebih dari 1.591 tanggapi, 1.700 komentar, dan dibagikan lebih dari 1.800 kali.

Dalam keterangan unggahan, Diana menyebut MUA tersebut selama ini tampil dan berperilaku sepenuhnya seperti perempuan. Bahkan banyak laki-laki disebut tertipu oleh parasnya.

"Dia seorang MUA dari Lombok Tengah, dia bantong (laki-laki) dan berhijab. Sudah banyak laki-laki tertipu karena tampilannya memang tidak seperti bantong kalau sekilas dilihat. Dia dipuja dan dipuji cantik, dia berhijab," tulis Diana dalam unggahan yang dikutip detikBali, Rabu (12/11), ejaan sudah disesuaikan.

"Pemangku adat dan pemuka agama di kampungnya kenapa diam saja. Tolong ini seorang tukang rias pengantin dia jenis kelamin laki-laki tapi kesehariannya pakai hijab, tolong neh tolong banget," tulisnya.

(lyd/end)

[Gambas:Video CNN]

Read Entire Article
Asia Sport| Info Olahraga | Daily News | |