2 days ago
8
Mediaolahraga, Manchester United sudah memecat Erik ten Hag, tetapi cerita tentang pelatih asal Belanda itu masih menarik perhatian. Salah satu fakta yang terungkap adalah rencananya untuk membangun MU menjadi kekuatan dominan di Premier League selama satu dekade.
Ten Hag Ingin Bertahan 10 Tahun di Old Trafford
Benni McCarthy, mantan staf kepelatihan Manchester United, mengungkapkan bahwa Erik ten Hag ingin melatih MU selama 10 tahun. Ten Hag berambisi mengikuti jejak Sir Alex Ferguson di MU dan Arsène Wenger di Arsenal.
Sayangnya, rencana itu gagal terwujud. MU memecat Ten Hag pada Oktober 2024 setelah timnya terpuruk ke peringkat 15 Premier League dan kesulitan di Liga Europa.
“Dia ingin membangun sesuatu yang besar di Manchester United. Dia sangat profesional dan berencana membangun tim dalam jangka panjang,” kata McCarthy.
Strategi Ambisius yang Gagal Terlaksana
Ten Hag bekerja keras untuk membentuk tim yang solid dan berkelanjutan. Dia ingin mengembalikan MU ke puncak sepak bola Eropa dengan strategi jangka panjang.
Namun, kegagalannya dalam mencapai target jangka pendek membuat manajemen kehilangan kepercayaan. Suporter juga semakin kecewa melihat performa buruk tim.
McCarthy mengakui bahwa ia tidak sepenuhnya memahami penyebab utama kegagalan MU. Namun, ia menyadari bahwa masalah ini sudah muncul sejak Sir Alex Ferguson pergi pada 2013.
Masalah MU yang Tak Kunjung Usai
Alan Shearer, pundit BBC sekaligus mantan striker Timnas Inggris, juga menyoroti masalah MU yang terus berlanjut.
“Sejak Ferguson pergi, MU selalu mengalami kendala. Tak ada stabilitas, dan setiap manajer yang datang gagal mengembalikan tim ke level tertinggi,” ujar Shearer.
Shearer menilai manajemen MU terlalu sering mencari solusi jangka pendek tanpa membangun fondasi kuat untuk masa depan. Akibatnya, tim terus mengalami kesulitan setiap musim.
Jika MU tidak segera mencari solusi jangka panjang, klub ini akan semakin tertinggal dari para rivalnya di Premier League. Kini, para suporter hanya bisa berharap agar manajemen belajar dari kesalahan dan memilih pelatih yang mampu membawa MU kembali berjaya.
Post Views: 1
